• Rabu, 19 Maret 2025

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Membangun Pemerintahan yang Bersih dan Berpihak pada Rakyat

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Membangun Pemerintahan yang Bersih dan Berpihak pada Rakyat Presiden Prabowo Subianto menegaskan tekadnya untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas dari penyelewengan. Prabowo menekankan bahwa dirinya dan kabinetnya akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang mencoba menghalangi kebijakan pro-rakyat. @prabowosubianto

Jakarta,TarungNews.com - Presiden Prabowo Subianto menegaskan tekadnya untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas dari penyelewengan. Prabowo menekankan bahwa dirinya dan kabinetnya akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang mencoba menghalangi kebijakan pro-rakyat.

“Saya ajak semua rekan-rekan saya dalam pemerintahan, dalam kabinet Merah Putih saya mengajak mereka kita harus berani, berani mengoreksi diri, berani membangun suatu pemerintahan ke depan yang bersih, pemerintah yang bebas dari penyelewengan dan dari korupsi. Itu tekad kami,” ujar Presiden Probowo dalam sambutannya saat menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta.

Prabowo juga mengingatkan para pejabat negara serta aparatur pemerintah agar mengikuti kebijakan pro-rakyat yang dicanangkannya.

Ia menegaskan bahwa pihaknya telah memberikan cukup banyak peringatan bagi mereka yang tidak sejalan dengan agenda pemerintahan.

“100 hari pertama ya saya sudah beri istilahnya peringatan berkali-kali, sekarang siapa yang bandel, siapa yang dableg, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, tuntutan rakyat pemerintahan yang bersih, siapa yang tidak patuh, saya akan tindak,” tegas Prabowo.

Lebih lanjut, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintahannya siap menghadapi segala tantangan dan tidak akan mundur dalam melaksanakan reformasi demi kesejahteraan bangsa.

Presiden Prabowo juga meminta seluruh aparat negara untuk menjaga integritas dan tetap setia kepada bangsa serta rakyat Indonesia.

“Saya pernah menyampaikan seluruh aparat, seluruh institusi, bersihkan dirimu sebelum kau dibersihkan. Dan saya ingatkan semua aparat kesetiaanmu adalah kepada bangsa, negara, dan rakyat Indonesia,” ucap Prabowo.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo juga mengenang sosok almarhum KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai pemimpin yang menjunjung tinggi nilai-nilai moderasi Islam dan keberagaman.

Presiden Prabowo mencontohkan peran Nahdlatul Ulama (NU) dalam menjaga hak-hak kelompok minoritas di Indonesia.

“Saya kira ada satu hal yang unik bahwa di zaman Gus Dur, kalau ada kelompok minoritas yang diancam oleh kelompok-kelompok radikal, justru NU-lah yang tampil menjaga tempat-tempat ibadah itu,” pungkas Prabowo Subianto.

Red,tarungnews.com

 

 

Bagikan melalui:

Komentar