Bandung,TarungNews.com – Seperti yang sudah di beritakan beberapa waktu lalu bahwa Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) adalah salah satu dinas di jabar yang kerap melaksanakan program kegiatan/proyek memakai sistem e-katalog seperti di Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) Disdik Jabar, wartawan dari tarungnews.com (9/7/2024). Sempat menjumpai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang bernama Asep Suryadi untuk menanyakan sejauh mana kegiatan/proyek e-katalog dilaksanakan, namun jawaban Asep sebagai PPK sangat mengagetkan.
Menurut Asep Suryadi bahwa semua kegiatan/proyek e-katalog sudah di bagikan dan sudah habis, dan orang-orang yang mendapatkan kegiatan/proyek e-katalog sudah saya catat nama-namanya dan semua itu atas perintah atasan (kepala bidang…red) yang saat ini merangkap sebagai Plt Sekdis Edi Purwanto.
Ketua Umum LSM Pemantau Kinerja ASN Pembaharuan Nasional (LSM Penjara PN) Tb Koko Asmara menyikapi permasalahan bagi-bagi kegiatan/proyek e-katalog di PSMK Dinas Pendidikan Jabar menurut Tb Koko, masalah tersebut sudah merupakan pelanggaran yang menjurus kepada dugaan tindak pidana korupsi.
“ Apapun namanya bagi-bagi proyek yang dilakukan oleh PPK Asep Suryadi kepada oknum pengusaha orang dalam atau orang yang berpura-pura menjadi pengusaha padahal oknum calo, itu sudah pelanggaran berat yang menjurus kepada dugaan tindak pidana korupsi” tegas Tb Koko dengan sedikit nada berang.
Disdik Jabar akhir-akhir ini sedang di hadapkan dengan berbagai masalah terutama masalah Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 yang mengudang reaksi keras dari berbagai LSM dan Ormas serta elemen masyarakat yang peduli pendidikan di jawa barat bahkan rekan-rekan dari LSM dan Ormas sudah melakukan demo besar-besaran di disdik jabar, ujar Tb Koko.
Ditambah sekarang adalagi kasus yang menurut saya ini sangat berani membagi-bagikan kegiatan/proyek e-katalog oleh pejabat di PSMK Disdik Jabar dengan anggaran puluhan miliyar kepada oknum-oknum yang mengatas namakan dirinya pengusaha mau di bawa kemana dunia pendidikan di jabar ini, katanya.
Masih menurut Tb Koko, kegiatan/proyek e-katalog dengan anggaran puluhan miliyar di bagi-bagikan seenaknya oleh PPK yang bernama Asep Suryadi atas perintah atasan Kabid yang saat ini menjadi Plt Sekdis di Disdik Jabar bernama Edi Purwanto dan sudah di beritakan oleh empat media online nasional dan satu Koran harian nasional, dan mereka tidak membantah berita tersebut dan tidak membuat hak jawab, berarti berita yang di buat media tersebut adalah benar adanya, dan pihak aparat yang berwenang seperti pihak Kepolisian dan Kejaksaan sudah bisa memanggil yang bersangkutan, kata Tb Koko.
Insyaallah tidak lama lagi kami dari LSM Penjara PN akan menggelar aksi demo di disdik jabar terkait dengan kasus ini dan akan terus mengawal sampai ke jalur hukum agar kasus ini bisa terang bendarang di buka siapa saja nama-nama pengusaha yang mengerjakan kegiatan/proyek e-katalog di PSMK Disdik Jabar tahun 2024, pungkas Tb Koko.
RJS,tarungnews.com